Sidoarjo - Maskapai penerbangan Batik Air Malaysia memulai perdana penerbangan langsung dengan rute Surabaya-Kuala Lumpur, Kamis (1/8) dengan menggunakan pesawat Boeing tipe B737-8.
Acara penyambutan penerbangan perdana Batik Air Malaysia dari Kuala Lumpur yang mengangkut 85 penumpang ini dihadiri oleh Co. General Manager Bandara Internasional Juanda, Perwakilan Kemenparektaf Bagian Pemasaran Pariwisata, Otban Wil. III, Lanudal Juanda, Airnav, Area Manager Jawa Timur Lion Air dan Corporate Communications Strategic Lion Group. Mendarat di Bandara Internasional Juanda pada pukul 08.55 WIB para penumpang dan crew disambut dengan tarian Jejer Gandrung serta pengalungan bunga dan kain batik.
"Selamat atas penerbangan rute baru yang dilayani oleh Batik Air Malaysia. Semoga penerbangan ini dapat memperlancar pergerakan perekonomian, menghubungkan konektivitas antar negara hingga menawarkan nilai lebih bagi masyarakat, pebisnis, dan wisatawan. Dan untuk penerbangan keberangkatan perdana hari ini membawa 149 penumpang," ujar Co. General Manager Bandara Internasional Juanda Rahmat Adil Indrawan.
Menurut Adil penerbangan dengan jadwal reguler 2 (dua) kali tersebut akan beroperasi setiap harinya. “Untuk rute keberangkatan dari Bandar Udara Internasional Juanda menuju Kuala Lumpur dijadwalkan berangkat pada pukul 10.05 WIB dan 20.30 WIB. Sementara penerbangan sebaliknya dari Kuala Lumpur dijadwalkan berangkat pukul 07.15 dan 18.00 waktu setempat,” ungkapnya.
Berdasarkan data trafik Bandara Internasional Juanda periode Januari hingga Juli rute Surabaya – Kuala Lumpur merupakan rute internasional dengan jumlah penumpang terbanyak yakni 508.330 penumpang, disusul rute Singapura dengan 414.337 Penumpang
Adil menambahkan hadirnya Batik Air Malaysia diharapkan mampu bersaing dengan maskapai lainnya melalui inovasi layanan untuk kepuasan pelanggan. "Sehingga kini tersedia pilihan penerbangan dari Bandara Juanda ke Kuala Lumpur dengan lebih banyak alternatif jam terbang dan pilihan maskapai,” pungkasnya.